UNSUR-UNSUR ESENSIAL
DARI FILSAFAT PENDIDIKAN ISLAM
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Filsafat Pendidikan Islam merupakan suatu kajian filosofis mengenai berbagai
masalah yang terdapat dalam kegiatan pendidikan dengan kajian keislaman. Unsur
pokok yang ada dalam filsafat pendidikan islam meliputi tigal hal, yaitu:
manusia, alam, dan pengetahuan. Manusia diciptakan Allah SWT dari saripati
tanah dan air mani yang hina meliputi beberapa proses. Sedangkan alam
diciptakan Allah SWT merupakan nikmat bagi manusia. Manusia mampu mempergunakan
daya alam sekitarnya. Namun demikian, manusia mampu menundukan alam itu dengan
izin Allah dan Allah memang telah menundukan baginya. Tentulah hal menundukkan
alam itu tidak lepas dari pengetahuan dan pendidikan. Manusia diciptakan Allah
dengan memiliki akal untuk berfikir dan dapat difungsikan untuk menundukan,
memelihara dan menjaga alam melalui yang dipelajari serta diketahui oleh
manusia dengan pendidikan.
Konsep Al-qur’an dan hadist sebagai pokok sumber
pendidikan islam tidak mendapatkan perhatian lagi. Konsep itu hanya berdiam
dikepala mengendap tanpa dikeluarkan dan diaplikasikan dalam pendidikan islam.
Guru hanya mentransfer ilmu dan konsep yang ada tanpa memperdulikan arah yang
diinginkan siswa. Padahal seharusnya pendidikan itu sendiri mengarahkan
keinginan siswa sesuai dengan konsep fitrah manusia ketika dilahirkan.
Guru hanya mengajarkan konsep kepada siswa bahwa
kita harus menjaga alam. Sementara praktek tauladan dari seorang guru sendiri
tidak ada. Guru hanya berbicara, mengajak, tapi tidak mempraktekannya baik di
lingkungan sekolah maupun di luar sekolah. Konsep pengetahuan guru yang mengajar
kurang mahir sangat berpengaruh terhadap siswa, alam sekitar dan pendidikan.
Dampaknya semakin meluas ketika terjadi pemanasan global, alam mengamuk dan
mengancam kehidupan manusia. Oleh karena
itu, perlu banyak hal yang mesti dibenahi dalam pendidikan di Indonesia ini.
Bangsa yang maju adalah bangsa yang bagus pendidikannya.
Sistem pendidikan di Indonesia yang tidak berkonsep
pada memanusiakan manusia dengan tidak melihat pada proses penciptaan manusia,
alam dan pengetahuan mengahasilkan pendidikan carut-marut.
Perlu
disadari bahwa sistem pendidikan di Indonesia banyak hal mesti dirubah mulai
dari kebijakan pendidikan, peraturan di lembaga sekolah, guru yang mengajar dan
hal lainnya yang berhubungan dengan pendidikan. Sistem pendidikan yang
berlaku di masyarakat Indonesia perlu
ditata ulang, tak terkecuali lembaga
pendidikan islam baik yang mandiri (swasta) maupun yang negeri masih terdapat banyak
kebijakan yang tumpang tindih.
Beberapa permasalahan di dalam dunia pendidikan islam di atas, perlu mendapatkan perhatian khusus dan serius dari
semua pihak. Permasalahan di atas bisa dikaji dengan
filsafat pendidikan islam agar para pakar yang berada dalam dunia pendidikan
bisa merubah sistem yang ada menjadi sistem pendidikan yang tidak ada dan
diganti dengan sistem pendidikan baru yang lebih bagus.
B. RUMUSAN MASALAH
1.
Bagaimana penciptaan
manusia perspektif Al-qur’an?
2.
Bagaimana penciptaan
alam perspektif Islam?
4.
Bagaimana kaitannya
antara manusia, alam, pengetahuan dan pendidikan?
PEMBAHASAN
A. PENCIPTAAN MANUSIA PERSEPEKTIF AL-QUR’AN
Tuhan menciptakan manusia terdiri dari ruh dan
jasad. Proses penciptaannya pun rumit dan penuh misteri sebanding dengan jati
dirinya yang unik dan tak terduga. Asal usul manusia terbagi dua, yakni Adam
sebagai nenek moyang manusia dan manusia pada umumnya sebagai keturunannya.
Penyebutan asal usul Adam beragam dalam Al-qur’an yang memakai kata tin, turab, shalshal seperti fakhkhar, dan shalshal yang berasal dari
hama’ masnun. Berikut diuraikan satu persatu.
Lanjut Membaca: Klik Disini
Lanjut Membaca: Klik Disini
No comments:
Post a Comment
Jangan Lupa Tinggalkan Pesan